Selasa, Oktober 27, 2009

Menjelang Senja



Tatkala mata melihat keindahan dari suatu sajian
Yang tertuang dalam siluet petang
Diujung cakrawala matahari masih menampakkan kegarangan
Setelah sepanjang hari ini membakar dunia
Keelokan dari sinar warna emas masih menoreh kehangatan
Rumput gemulai masih merasakan dekap hangat
Setelah gelora panas dari terik sang surya
Gemerisik rumput beradu daun
Semilir angin hangat menyentuh kulit
Kilat warna senja akan segera menyala
Didahului dengan warna kuning terang
Selanjutnya merah akan merekah

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

a