Senin, Agustus 22, 2011

Jendela Memori


Perlahan ku sandarkan kepalaku di kursi
kelelahan terasa memberatkan beban tengkukku

Perlahan ku pejamkan mata
kegelapan menerpa tampa sinar

Perlahan kubuka mataku
semburat cahaya memutih tanpa suara

Perlahan ku toleh ke jendela
tak ada suara hening tak bernada

Perlahan daun menari diujung sana
gemulai meliuk disentuh angin

Perlahan anganku melayang
mencari sebentuk wajah yang ku kenal

Perlahan senyummu terkembang
menyapa hatiku yang gamang

Perlahan mataku kututup
marasakan usapan kenangan tak bertepi

Perlahan senyumku mengembang
pada memori yang tak terhapuskan

with love


1 komentar:

a